Hak Paten



Paten adalah hak eksklusif yang diberikan oleh Negara kepada penemu atas hasil penemuannya di bidang teknologi, yang untuk selama waktu tertentu melaksanakan sendiri Invensinya tersebut atau memberikan persetujuannya kepada pihak lain untuk melaksanakannya. (UU 14 tahun 2001, ps. 1, ay. 1)
Sementara itu, arti Invensi dan Inventor (yang terdapat dalam pengertian di atas, juga menurut undang-undang tersebut, adalah):
   - Invensi adalah ide Inventor yang dituangkan ke dalam suatu kegiatan pemecahan masalah yang spesifik di bidang teknologi dapat berupa produk atau proses, atau penyempurnaan dan pengembangan produk atau proses. (UU 14 tahun 2001, ps. 1, ay. 2)
   - Inventor adalah seorang yang secara sendiri atau beberapa orang yang secara bersama-sama melaksanakan ide yang dituangkan ke dalam kegiatan yang menghasilkan Invensi. (UU 14 tahun 2001, ps. 1, ay. 3)
Kata paten, berasal dari bahasa inggris patent, yang awalnya berasal dari kata patere yang berarti membuka diri (untuk pemeriksaan publik), dan juga berasal dari istilah letters patent, yaitu surat keputusan yang dikeluarkan kerajaan yang memberikan hak eksklusif kepada individu dan pelaku bisnis tertentu. Dari definisi kata paten itu sendiri, konsep paten mendorong inventor untuk membuka pengetahuan demi kemajuan masyarakat dan sebagai gantinya, inventor mendapat hak eksklusif selama periode tertentu. Mengingat pemberian paten tidak mengatur siapa yang harus melakukan invensi yang dipatenkan, sistem paten tidak dianggap sebagai hak monopoli.
untuk contoh-contoh paten dapat dilihat pada makalah yang telah kamin susun disini

sumber :

 
 

Web dan Perilaku Pengguna



Seperti yang telah kita ketahui pada postingan sebelumnya tantang definisi web dan perkembanyannya, pada postingan kali ini saya akan membahas tentang web dan perilaku pengguna, dimana perilaku berasal dari sebuah pola yang biasa seseorang lakukan  dan web merupakan salah satu hasil dari perilaku seseorang yang menjadikannya sebuah sarana untuk beberapa aspek yang sangat bermanfaat dan sedang berkembang sangat pesat saat ini diantaranya seperti online shop, sosial media. Untuk perilaku yang biasanya ditemui di web yaitu:
1. Perilaku Navigasi

    Pada saat disebuah web yang telah memiliki berbagai macam postingan maka akan sulit untuk pengguna mencari postingan yang dinginkan oleh karena itu biasanya para pengguna langsung merujuk kenavigasi untuk memilih kategori yang diingikan. pada suatu situs penggunaan navigasi yang baik sangat penting untuk dilakukan bagi para pembuat online. Para pembuat situs website tersebut harus bisa membuat suatu navigasi agar pengunjung situs tersebut tidak bosan dengan melihatnya. Ada dua tipe navigasi. Yang pertama adalah yang standar, yang memberikan overview dan peta penjelajahan situs. Biasanya bisa ditemukan secara konsisten baik di bagian atas, samping atau footer.
     Yang kedua adalah navigasi versi advance. Jenis ini masih bertujuan memberikan alat untuk menelusuri situs, namun dengan cara lebih spesifik. Misal lewat kategori, pengarang, produsen, range harga, dan lain lain. Navigasi semacam ini sebenarnya mirip dengan fitur search namun sudah diberi antar muka yang lebih intuitif. Alih-alih model kotak isian teks kosong, calon pembeli diberi beberapa nilai default yang bisa dipakai lewat link yang disediakan. Lebih keren lagi, calon pembeli bisa melakukan penelusuran bertingkat.

2. Perilaku Pencarian (Search)


Hampir sama seperti perilaku navigasi, perilaku pencarian ini biasanya dilakukan oleh pengguna saat pengguna ingin langsung merujuk kepada sebuah postingan tertentu berdasarkan kata kunci yang dimasukan. Fitur pencarian internal tentunya telah di desain dengan batasan tertentu. Untuk pembuat situs ketika situs Anda tumbuh tentunya Anda akan semakin tahu pola pemakaian oleh pengguna. Termasuk di dalamnya adalah pola pencarian dalam rangka mendapatkan pengalaman terbaik dalam pemanfaatan situs.

3. Rekomendasi Web


Web recomendation atau rekomendasi web merupakan layanan web yang merekomendasikan atau menyarankan beberapa saran kepada pengguna yang membutuhkan suatu informasi tertentu, bisa juga para pengguna merekomendasikan web kepada pengguna lainnya tentang isi web tersebut. Untuk para pembuat web, buatlah web dengan sebaik-baiknya karena bila ada seorang pengguna merekomendasikan web kepada pengguna lainnya maka ini akan menjadi kunci penting dari popularitas web yang dibuat
4. Web Merefleksikan Perilaku Sosial
Web pun dapat merefleksikan perilaki sosial masyarakatnya, dengan adanya alat pengukur banyaknya orang/ IP address yang mengakses web tersebut dapat menunjukkan bahwa web tersebut menarik perhatian masyarakat dan pastinya akan mempengaruhi sikap sosial seaeoramg contohnya seseorang yang sering mengakses situs belanja online akan mempunyai gaya hidup yang boros karena tergiur oleh harga yang lebih murah daripada conter ataupun diskon-diskon yang ada. berita online biasanya lebih cepat atau up to date dalam menyampaikan berita terbaru. Masyarakat/pembaca yang membuka web berita itu pun lebih cepat untuk mengetahui peristiwa yang baru terjadi.

5. Web Mempengaruhi Perilaku Sosial
Web sebagai salah satu bentuk teknologi dan informasi yang sangat populer di masyarakat menjadi salah satu pemicu yang mempengaruhi perilaku sosial masyarakat. ada 2 dampak yang dimbulkan yaitu :
1. Dampak positif :
   -lebih cepat dan mudah dalam meyelesaikan pekerjaan dalam hal ini berarti membantu pekerjaan manusia
   -dapat berkomunikasi dengan baik tidak peduli jarak dan waktu sehingga membuat manusia saling berinteraksi dengan mudah
    mudah mencari informasi serta berbelanja online pun dapat dilakuka

2. Dampak negatif :

   - munculnya banyak penipu yang memanfaatkan internet
   - adanya plagiatisme
    -munculnya pencurian/hack
   - munculnya banyak konyen-konten dewasa yang seharusnya tidak dilihat anak kecil dapat merusak mental
    -bahaya kesehatan akibat radiasi yang ditimbulkan oleh komputer itu sendiri

Untuk para pembuat web, buatlah web dengan sebaik-baiknya karena apa yang dibuat bisa dilihat dan dibaca oleh khalayak umum  hal itu bisa berdampak untuk seseorang (entah itu baik atau buruk)karena terkadang pengguna memiliki tafsiran mereka masing-masing untuk apa yang telah dibuat, oleh karena itu gunakan bahasa dengan sebaik-baiknya, isilah web-web dengan tujuan untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi, bukan malah menyebarkan berita-berita bohong, sekian untuk postingan kali ini sampai bertemu lagi di postingan selanjutnya

Sumber :