Dalam konteks
wikipedia Disintegrasi adalah
keadaan tidak bersatu padu yang menghilangnya keutuhan atau persatuan serta
menyebabkan perpecahan. Sedangkan Disintegrasi Bangsa yaitu perpecahan atau
hilangnya persatuan suatu bangsa yang mengakibatkan perpecahan. Secara umum
pernyebab disintegrasi bangsa adalah karena rasa tidak puas dan ketidakadilan
masyarakat terhadap pemerintahan yang mengakibatkan pemborantakan atau
separatisme.
Ancaman
Disintegrasi Bangsa yang pernah terjadi di indonesia :
·
PKI
MADIUN 1948
Waktu : 1948, dengan
memproklamasikan berdirina Negara Republik Soviet Indonesia
Sebab : Hasil
kesepakatan Renville menguntungkan Belanda
Pemimpin : Muso
Cara Penumpasan:
Pemerintah mengajak rakyat ( Gerakan Operasi Militer I ) dan melakukan
penyitaan dan pelarangan terhadap beberapa surat kabar berhaluan komunis
Hasil : Pemberontak
ditumpas dan Madiun direbut kembali
·
APRA
( ANGKATAN PERANG RATU ADIL )
Waktu : 23 Januari
1950
Latar belakang : APRA
menuntut supaya APRA diakui sebagai Tentara Pasundan dan menolak dibubarkannya
Pasundan/negara Federal tersebut.
Pemimpin : Kapten
Raymond Westerling
Cara mengatasi :
Melakukan gerakan operasi militer
Hasil : Sultan Hamid
II berhasil ditangkap pada tanggal 4 April 1950. Akan tetapi, Westerling
berhasil melarikan diri ke luar negeri
·
PEMBERONTAKAN
ANDI AZIS
Waktu : 5 Januari 1950
Latar belakang : Menyerang
gedung tempat berlangsungnya sidang kabinet
Pemimpin : Andi Azis
Cara penumpasan : Pada
tanggal 8 April 1950 dikeluarkan ultimatum bahwa dalam waktu 4x24 jam Andi Azis
harus melaporkan diri ke Jakarta untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Hasil : pasukannya
harus dikonsinyasi, senjata-senjata dikembalikan, dan semua tawanan harus
dilepaskan.
·
RMS
( REPUBLIK MALUKU SELATAN )
Waktu : 25 April 1950
Latar belakang : Tidak
puas dengan terjadinya proses kembali ke NKRI
Pemimpin : Dr.
Christian Robert Steven Soumokil
Cara penumpasan :
diselesaikan secara damai dengan mengirimlkan misi dipimpin Leimena gagal
sehingga kemudian dikrimkan pasukan ekspedisi militer pimpinan Kawilarang.
Hasil : Sisa – sisa
kekuatan RMS banyak yang melarikan diri ke pulau seram dan membuat kekacauan
akhirnya Soumokil dapat di tangkap dan jatuhi hukuman mati
·
G30
S/PKI
Waktu : 30 September
1998
Latar belakang :
Mengganti Ideologi Pancasil
Pemimpin : DN Aidit
Cara penumpasan :
Operasi Militer
Hasil : PKI dinyatakan
sebagai partai terlarang dan dibubarkan
Demi menjaga keutuhan
bangsa diperlukan upaya dalam mencegah terjadinya disintegrasi dangsa
di antaranya adalah
1. Hukum di Indonesia harus tegas demi menjaga
persatuan ( integrasi ), serta tidak menimbulkan perpecahan ( disintegrasi )
wilayah dan ideologi.
2. Hukum di Indonesia harus berdasarkan
Pancasila dan tidak untuk mementingkan golongan ataupun pribadi melainkan demi
kepentingan negara.
3. Keadilan harus dijunjung tinggi, tidak ada
penyalahgunaan hukum ataupun penindasan.
4. Toleransi antar agama, suku, dan ras harus
ditingkatkan.
5. Meningkatkan rasa nasionalisme.
6. Upaya integrasi nasional harus dijalankan
semaksimal mungkin dan dilakukan oleh setiap warga Negara
7. Penyelesaian konflik yang bernuansa
separatisme bersenjata harus diselesaikan dengan pendekatan militer terbatas
dan professional guna menghindari korban dikalangan masyarakat dengan
memperhatikan aspek ekonomi dan sosial budaya serta keadilan yang bersandar
pada penegakan hukum.
8. Penyelesaian konflik yang bernuansa SARA
diatasi melalui pendekatan hukum dan HAM.
9. Penyelesaian konflik akibat peranan
otonomi daerah yang menguatkan faktor perbedaan, disarankan kepemimpinan
daerah harus mampu meredam dan
memberlakukan reward and punishment dari strata pimpinan diatasnya.
10. Guna mengantisipasi segala kegiatan
separatisme ataupun kegiatan yang berdampak disintegrasi bangsa perlu dibangun
dan ditingkatkan institusi inteligen yang handal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar